Dua telaga ini - Telaga warna dan Telaga Pengilon, letaknya saling berdampingan. Namun meski kedua telaga tersebut hanya berbatas pematang ilalang tak lebih dari 3m, namun keduanya memiliki karakter warna permukaan air yang sangat jauh berbeda.
TELAGA WARNA
Telaga warna memiliki kandungan sulfur yang sangat pekat sehingga pada saat-saat tertentu kadang tercium bau sulfur dari permukaannya. akibat Kandungan sulfur tersebut, permukaan telaga warna memiliki warna yang unik yaitu biru kehijauan, kadang putih susu, coklat kemerahan atau kuning. itulah mengapa telaga ini dijuluki telaga warna.
TELAGA PENGILON
Telaga Pengilon memiliki warna permukaan yang cenderung jernih bagaikan cermin (pengilon sendiri berasal dari bahasa jawa yang artinya cermin). Menurut Mitos yang beredar di tengah-tengah masyarakat Dieng, Konon jika kita bercermin pada permukaan telaga pengilon, Pantulan wajah kita yang terlihat di permukaan adalah cermin dari kepribadian kita. Jika hati kita buruk maka wajah kita akan terlihat buruk, jika hati kita baik maka wajah yang terpantul akan terlihat cantik atau gagah.
GOA-GOA
Telaga Warna dan Telaga pengilon dikelilingi oleh perbukitan rendah yang dipenuhi oleh pepohonan Pinus dan semak-semak liar. jika anda berkeliling di jalan setapak mengitari telaga,anda bisa menjumpai beberapa goa seperti
Goa Semar,
Goa Jaran,
Goa Sumur dan Lain-lain. Goa-goa tersebut sering digunakan sebagai tempat bersemedi karena dianggap sakral.
